Ia menyampaikan, hingga 30 September 2025, capaian kinerja keuangan Bapperida telah mencapai 66,56 persen dari total pagu anggaran sebesar Rp14 miliar lebih, sementara capaian kinerja program dan kegiatan telah melampaui 75 persen.
Menurut Darwis, evaluasi tersebut juga menjadi bagian dari sistem pengendalian internal.
“Setiap bulan kami menyusun laporan kinerja untuk memastikan seluruh program dan kegiatan berjalan sesuai target yang ditetapkan,” jelasnya.
Dalam kesempatan itu, pihaknya juga menelaah realisasi penyerapan anggaran dan pengeluaran keuangan setiap bidang, termasuk pembayaran kepada pihak ketiga. Darwis menargetkan realisasi anggaran hingga akhir tahun dapat mencapai 99,87 persen.
“Insyaallah akan kita wujudkan hingga 99,87 persen,” tegasnya.
Beberapa kendala turut dibahas dalam rapat tersebut, di antaranya penyesuaian jadwal pelaksanaan kegiatan dengan anggaran kas yang telah direncanakan.
“Kita rumuskan solusi dan strategi perbaikan untuk meningkatkan efektivitas serta efisiensi pelaksanaan program di tahun depan dan tahun-tahun berikutnya,” tambahnya.
Rapat evaluasi ini menjadi momentum penting bagi Bapperida Sulbar untuk memperkuat pengendalian kinerja, memastikan keselarasan program dengan arah kebijakan pembangunan daerah, serta mempercepat pencapaian target pembangunan sebagaimana tertuang dalam RPJMD 2025–2029. (*)